KEBON JERUK, Pelitajakarta.com-Ciptakan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, Polres Metro Jakarta Barat selalu melakukan pendekatan persuasif kepada masyarakat khususnya di Jakarta Barat. Seperti halnya yang dilakukan Kasat binmas polres Metro Jakarta Barat akbp Lilik Haryati melalui Kanit Binpolmas AKP Udan Supriyatna. Bersama anggota Binpolmas Bripka Endriyanto menghadiri pengajian rutin Majelis Taklim yang diadakan di kediaman H Yunus selaku pimpinan Majelis yang bertempat di Rt. 004/03 Kebon Jeruk Jakarta Barat, yang dihadiri para tokoh agama dan tokoh masyarakat serta para jamaah Majlis Taklim, Senin (02/04/18) malam.
Pada kesempatan itu, AKP Udan Supriyatna mengatakan, sebagai umat muslim sangat penting mengikuti pengajian ini. Ditambah untuk mempererat silaturahmi juga dapat memperkuat ukhuwah islamiyah. Ia juga menyatakan dirinya sebagai Polisi Masyarakat (Polmas) agar lebih mengenal masyarakat luas yang ada di wilayah hukum Jakarta Barat.
“Kami hadir untuk menciptakan masyarakat aman dan nyaman sesuai dengan arah kami yaitu kapolres metro Jakarta barat,” tutur AKP Udan.
Udan menjelaskan bahayanya akan penyalahgunaan narkoba. Ia juga menghimbau khususnya yang punya anak remaja, agar selalu waspada akan hal-hal yang dilakukannya, jangan sampai terjerumus jahatnya barang haram narkoba dan jangan sampai melakukan tindakan kriminal seperti tawuran, geng motor yang dapat mengancam nyawa seseorang.
“Narkoba itu awalnya mencicipi lama kelaman ketagihan, kalau sudah ketagihan tidak menutup kemungkinan akan melakukan tindakan kriminal.” ungkapnya.
Ia pun menegaskan, bekangan ini banyak informasi-informasi atau berita yang dibuat orang tidak bertanggung jawab dengan tujuan menghancurkan bangsa Indonesia ini. Masyarakat jangan mudah percaya dan harus cerdas dalam menerima berita ataupun informasi yang tidak jelas sumbernya
“Kita harus cerdas. Jangan langsung percaya apalagi langsung menyebarkan berita yang diterima tanpa mencari tahu terlebih dahulu sumber berita itu. Mari kita lawan Hoax demi menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.” jelasnya.
Selain itu juga, AKP Udan turut mensosialisasikan penerimaan anggota Polri tahun 2018 mulai dari Akpol, Brigadir dan Tamtama. Ia menyampaikan, penerimaan anggota Polri ini dibuka umum untuk masyarakat mulai tanggal 26 Maret hingga 12 April 2018.
“Bagi putra atau putrinya yang ingin mendaftar menjadi Polisi silahkan daftar ke situs resmi website Polri di http//www.penerimaan.polri.go.id atau bisa juga datang langsung ke SDM Polda dan Polres atau Kantor Polisi setempat.” tutur Ia.
Sementara, pimpinan Majlis Taklim H Yunus menyampaikan rasa terima kasih kepada polisi yang telah memberikan penyuluhan. Ia mengatakan, penyebaran Hoax atau berita bohong sudah dalam fase mengkhawatirkan. Masyarakat harus cerdas dalam mengenali berita hoax yang banyak dikemas dalam bahasa yang memikat
“Hoax atau berita bohong itu banyak menyebar di internet serta media sosial dalam bentuk berita, artikel, serta foto. Kita harus dapat memilah dari mana sumber berita itu didapat.” tandasnya.(Ivn)