JAKARTA, Pelitajakarta.com – Manajemen Taman Impian Jaya Ancol memprediksi jumlah pengunjung kawasan wisata di Jakarta Utara tersebut saat libur Lebaran 2018 mengalami peningkatan sekitar 14 persen dibandingkan musim libur Lebaran 2017.
“Untuk tahun ini, diprediksi sekitar 1,28 juta pengunjung akan memadati Taman Impian Jaya Ancol saat libur lebaran nanti naik sekitar 14 persen dari tahun sebelumnya, yang mencapai 1,069 juta pengunjung saat libur lebaran selama 15 hari,” kata Wakil Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali di Jakarta, Kamis malam.
Teuku mengatakan peningkatan tersebut karena saat libur Lebaran 2018 ini, bertepatan dengan libur sekolah dan cuti panjang para pekerja atau karyawan.
Kendati mengaku senang dengan adanya peningkatan itu, pihak Ancol mengatakan akan juga terjadi peningkatan jumlah kendaraan ke kawasan wisata tersebut. Untuk mengatasi hal tersebut, Ancol menerapkan sistem buka tutup, karena kapasitas parkir yang tidak mencukupi.
“Ada simulasi, prinsipnya akan ada management traffic di Ancol karena kapasitas parkir Ancol terbatas sehingga kami atur flow atau dengan sistem buka tutup,” kata Teuku.
Ia mengatakan sistem buka tutup itu bertujuan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan serta untuk mengarahkan pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi menuju kantong parkir yang telah disediakan.
“Kami memiliki kantong parkir utama ada dua dalam rangka arus masuk dan sentralisasi parkir. Kantong parkir di Pantai Karnaval dengan kapasitas kurang lebih 4.000 mobil. Kemudian di Pantai Festival kurang lebih 2.000 mobil dan bagian utara 2.000 mobil. Jadi kapasitasnya sampai 9.000 sampai 10.000 maksimal,” tuturnya.
Sistem buka tutup sendiri, akan diterapkan berdasarkan waktu masuk yang telah ditentukan. Pengunjung yang datang pada pukul 05.00 hingga 09.00 WIB akan diarahkan masuk melalui pintu masuk timur dan diarahkan menuju kantong parkir di Pantai Karnaval Ancol.
Sementara itu, untuk pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, pengunjung akan diarahkan masuk melalui pintu barat menuju kantong parkir di bagian selatan dan utara Ancol. Sedangkan pada pukul 12.00 hingga 17.00 WIB, semua pintu akan dibuka.
“Nah untuk keluar nanti kita arahkan ke gerbang barat di depan Kemayoran. Jadi kita atur masuknya cepat, keluarnya cepat, supaya tidak macet di dalam,” ujarnya.
Dalam memudahkan pengunjung selama berada di kawasan Ancol, pihak pengelola menyiapkan sekitar 40-48 shuttle bus wara-wiri dan empat kereta wisata yang beroperasi selama 24 jam.